Fase-fase Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman - Sama halnya seperti manusia dan hewan, tanaman juga mempunyai tahapan dalam pertumbuhan dan perkembangannya. Pengetahuan mengenai tahapan dan perkembangan tumbuhan ini akan sangat membantu kita dalam upaya merangsang pembuahan tabuampot.

Sebab, tanaman yang mampu tumbuh dan berkembang sesuai dengan tahapan pertumbuhan dan perkembangannya akan lebih mudah dalam proses pembuahannya.

Namun sayangnya masih sering dijumpai kasus dimana pemilik tabulampot tidak mengetahui sedang berada pada fase apa tanamannya. Akibatnya pemberian unsur hara mineral yang dibutuhkan tanaman pun menjadi kurang optimal.

Terdapat dua tahapan dalam fase pertumbuhan dan perkembangan tanaman. Kedua fase tersebut adalah fase vegetatif dan fase generatif.

Fase Pertumbuhan Tanaman Padi


Fase vegetatif

Fase vegetatif adalah fase pertumbuhan dan perkembangan taman yang dimulai sejak perkembangan biji hingga tanaman menjadi besar atau dewasa. Pada fase ini terjadi pembentukan akar, batang, dan daun baru.

Fase vegetatif sangat berhubungan dengan tiga proses penting, yaitu pembelahan sel, perpanjangan sel, dan tahap pertama dari diferensiasi sel atau pembentukan jaringan dengan fungsi khusus.

Dalam fase vegetatif, tanaman akan menggunakan sebagian besar karbohidrat yang dihasilkannya. Oleh karena itu, pada saat tanaman memasuki fase ini, ada baiknya diberikan unsur hara mineral yang mampu mendukung ketiga proses penting diatas.

Fase generatif atau fase reproduktif

Fase generatif adalah fase perkembangan dan pertumbuhan tanaman yang ditandai dengan munculnya kuncup-kuncup bunga, bunga, buah, biji atau pembesaran dan pendewasaan struktur penyimpanan makanan (akar, batang, dan buah).

Pada fase ini tanaman akan menggunakan karbohidrat dari hasil penimbunan selama fase vegetatif berlangsung.

Kedua fase pertumbuhan tersebut tidak berjalan sendiri-sendiri. Pada saat fase generatif berlangsung, fase vegetatif tetap berjalan. Namun, karena pada saat itu proses-proses yang terjadi pada fase generatif lebih dominan.

Peralihan dari fase vegetatif ke fase generatif sebagian ditentukan oleh faktor internal, yaitu sifat turun temurun atau gen, dan sebagian lagi ditentukan oleh faktor eksternal misalnya suhu, cahaya, jumlah air, dan pupuk.

Jika salah satu faktor tidak terpenuhi, tanaman akan terganggu pertumbuhan dan perkembangannya. Tanaman bisa saja terus berada pada fase vegetatif, artinya tanaman akan semakin rimbun namun proses pembungaan tidak kunjung terjadi.

Tanaman yang tumbuh pada habitat yang cocok dengan iklim dan media tanam yang sesuai dengan syarat tumbuhnya akan mampu berbunga dan akhirnya berbuah setiap tahun.

Sebaliknya tanaman yang tumbuh di daerah yang tidak sesuai dengan syarat tumbuhnya, akan terganggu proses pembungaannya, bahkan tak mampu berbuah sama sekali. [PeternakGAUL.com]

Silahkan masukkan komentar Anda disini
EmoticonEmoticon