Keuntungan Pola Usaha Sawah Polikultur Mina Padi

Untung Combo dari Panen Padi dan Panen Ikan – Melanjutkan artikel sebelumnya tentang peluang usaha mina padi, kali ini Peternak GAUL coba merangkum beberapa manfaat dari diadakannya usaha polikultur mina padi.

Saat ini para petani sudah jarang melakukan usaha tani secara monokultur, yaitu hanya menanam padi di sawahnya. Pola usaha tani sekarang muali banyak diarahkan kepada pola usaha polikultur atau kombinasi.

Usaha budi daya ikan bersama padi di sawah merupakan contoh dari usaha tani polikultur. Pemeliharaan padi di sawah merupakan suatu kombinasi antara komoditas pertanian padi dan komoditas perikanan. 

Ada beberapa alasan mengapa petani sekarang lebih memilih usaha tani secara polikultur, antara lain sebagai berikut :

• Bila terjadi kegagalan dari usaha bercocok tanam padi, diharapkan kegagalan tersebut dapat ditutupi oleh hasil dari cabang budi daya ikan.
• Resiko kerugian akibat dari turunnya harga satu cabang usaha tidak menyebabkan kerugian yang sangat besar yang harus ditanggug petani, karena hasil panenan ikan akan menutupi kerugian tersebut.
• Penyebaran hama dan penyakit pada padi dan ikan dapat dicegah dengan pergiliran tanam atau pengaturan pola tanam.

Distribusi tenaga kerja dapat merata sepanjang tahun karena tidak ada masa menganggur di daerah tersebut.

Dalam usaha tani budi daya ikan bersama padi terjadi hubungan komplementer (saling melengkapi) satu sama lain, yaitu sebagai berikut :

• Suplementery Enterprises.

Suatu cabang usaha tani tidak bersaing dengan cabang usaha lainnya. Dalam hal ini, usaha tani pemeliharaan ikan di sawah padi tidak bersaing dengan usaha peternak ikan di kolam.

Selain itu, tenaga kerja dan alat-alat pertanian secara teratur dapat digunakan untuk kegiatan usaha tani pemeliharaan ikan bersama padi, baik pola pemeliharaan penyelang, tumpang sari, maupun palawija.

• Complementary Enterprises.

Kenaikan produksi cabang usaha dapat menyebabkan kenaikan produksi cabang usaha tani lainnya. Dalam hal ini, budi daya ikan di sawah dapat meningkatkan produksi padi karena lahan di sawah menjadi subur oleh tambahan unsur hara yang berasal dari sisa pakan dan kotoran ikan.

Di samping itu, tanaman padi juga dapat tumbuh secara  optimal, karena populasi gulma menjadi rendah. Penggenangan yang dipakai untuk menunjang budi daya ikan dapat menghambat pertumbuhan gulma, atau bahkan gulma itu sendiri dimakan oleh ikan yang dipelihara bersama padi.

Jangan lupa juga untuk membaca 

• Cara memilih varietas padi yang tepat untuk usaha mina padi
• Cara menentukan lokasi yang tepat untuk usaha mina padi

Apabila dilihat secara mendalam, ada beberapa keuntungan yang dapat kita peroleh dari usaha pemeliharaan ikan bersama padi ini, yaitu

• Penggunaan pupuk pada tanaman menjadi lebih efisien karena kotoran Yat dihasilkan ikan mengandung unsur-unsur dasar pupuk yaitu N, P, Ca, dan Mg.</>
• Tenaga kerja penyiangan gulma dapat dikurangi karena populasi ikan yang bergera dinamik di sawah dapat menyebabkan teraduknya tanah dasar sawah dengan mengurangi pertumbuhan gulma, secara tidak langsung hal ini akan menekan biaya pengendalian hama dan gulma tanaman padi.
• Penggunaan air irigasi menjadi efisien. Dengan adanya populasi ikan, petani menjadi terpacu untuk selalu mengontrol volume air sawah dengan menghindari terjadinya kebocoran pada tanggul. Dengan demikian, penggunaan air irigasi dapat dilakukan secacar optimal.
• Ikan dapat dipenan sesuai kebutuhan dan bahkan pemanenan dapat dilakukan saat harga ikan sedang tinggi. Hal ini secara tidak langsung dapat menjadikan distribusi pendapatan lebih merata sepanjang tahun.

Itulah beberapa keuntungan yang bisa kita dapat dari usaha sawah polikultur mina padi. Sekain dan semoga bermanfaat. (PeternakGAUL.com)

Mina Padi

By Unknown - 6/10/2016 - 1 Comment