Sukses membuat tabulampot belimbing manis, kali ini Mimin ingin berbagi cara membuat tabulampot buah naga. Buah yang eksotis lagi enak ini ternyata juga bisa kita budidayakan dalam sebuah pot. Bahkan produktivitasnya pun bagus walau dalam pot. Berikut adalah cara membuat dan merawat tabulampot buah naga agar berkualitas dan berbuah lebat.

Memilih Bibit Buah Naga

Untuk bibit buah naga sebaiknya dibeli dari penangkar buah yang sudah tepercaya. Pilih bibit yang berasal dari stek batang yang tingginya sudah mencapai 60 cm dengan diameter batang 7 cm.

Menyiapkan Pot dan Media Tanam Tabulampot Buah Naga

Pot untuk tabulampot buah naga sebaiknya yang berasal dari tanah liat dengan diameter 40-50 cm. Namun, bisa juga menggunakan pot plastik. Pastikan, pada bagian bawah pot terdapat lubang dan memiliki kaki peyangga.

Untuk media tanamnya, bisa kita gunakan campuran tanah, pasir, bubuk bata merah, pupuk kandang, dan kompos dengan perbandingan 1 : 2 : 2 : 3 : 1. Selain itu, diperlukan juga dolomit dan pupuk NPK seperti Hortigro, Molyfert A, dan Shell Foliar B sebagai campuran media tanam. Untuk satu pot dengan ukuran di atas, dibutuhkan 10 gram dolomit dan 20 gram pupuk.

Membuat Tiang Panjat Tabulampot Buah Naga

Tiang panjat digunakan untuk menegakkan tanaman yang tumbuh menjalar. Berikut adalah cara membuat tiang panjat.
  1. Siapkan besi beton dengan diameter 8-10 cm dengan ketinggian 200 cm. Balut seluruh permukaannya dengan sabut kelapa yang diikat dengan tali.
  2. Buat lingkaran dari kawat dengan diameter 40 cm. Pasangan dua kawat lainnya membentuk tanda silang sehingga menjadi jari-jari.
  3. Pasangkan lingkaran ini secara horizontal pada ujung tiang panjat dengan mengikatkan pertemuan jari-jari pada diang panjat.
  4. Beri kaki berbentuk trapesium dengan ukuran 30 x 35 cm pada bagian bawah, lalu pulas dengan aspal atau semen agar tak gampang keropos.
  5. Selanjutnya, masukkan tiang panjat tersebut ke dalam pot tepat di tengah-tengahnya.

Menanam Bibit Buah Naga

Berikut adalah proses penanaman buah naga di dalam pot.
  1. Masukkan tiang panjat tepat ke tengah-tengah pot.
  2. Isi pot dengan campuran media tanam hingga 80% dari volume pot, lalu tambahkan dolomit sebanyak 100 gram/pot dan pupuk Hortigro sebanyak 20 gram/pot lalu aduk rata.
  3. Buat tiga lubang tanam dengan kedalaman 10 cm dan diameter 6 cm pada setiap pot.
  4. Isi setiap lubang dengan bibit yang sudah disiapkan lalu padatkan medula tanam di sekitar pangkal bibit. Siram secukupnya, jangan sampai menggenangi pangkal batang.
  5. Ikatkan bibit pada tiang panjat agar tidak mudah roboh.
  6. Letakkan pot di lokasi yang mendapat sinar matahari, terutama pada pagi hari.

Pemupukan Tabulampot Buah Naga

Setiap bulan, beri pupuk NPK 15-15-15 sebanyak 2 sdt/tanaman atau 6 sedt/pot yang berisi 3 buah bibit. Tambahkan pula pupuk mikro seperti Metalik dengan konsentrasi 4 ml/liter air dan volume semprot 3 liter/tanaman. Pada umum 6 bulan, beri pupuk Hortigro Kuning dan Hortigro Power masing-masing 0,5 sdt/tanaman.

Pemangkasan Tabulampot Buah Naga

Pemangkasan merupakan faktor yang paling penting dalam menentukan keberhasilan pembuahan tabulampot buah naga. Pemangkasan diperlukan untuk membentuk cabang baru dan cabang produktif. Pemangkasan mulai dilakukan saat tabulampot menginjak umur 2-3 bulan. Ujung batang dipangkas dengan menyisakan 40-60 cm dari media tanam.

Dengan pemangkasan ini, pertumbuhan batang yang ke arah atas akan lebih terpacu. Batang yang baru tumbuh inilah yang nantinya kana menjadi batang pokok. Setelah tingginya lebih dari 140-170 cm, kelebihannya harus dipotong.

Dari batang pokok ini nantinya akan tumbuh cabang-cabang baru yang berjajar sekitar 3-4 tunas. Pilih satu tunas yang pertumbuhannya baik dan cepat, serta yang letaknya paling dengan dengan batang pokok. Buang tunas yang lain.

Pada umur 6 bulan, tanaman biasanya akan mulai bebunga. Dari kuncup bunga hingga menjadi buah siap petik membutuhkan waktu 50-55 hari. Setelah itu, kita pun akan menyaksikan betapa eksotisnya penampilan sang naga.

Repotting Tabulampot Buah Naga

Repotting tabulampot buah naga dapat dilakukan setelah tanaman berumur tiga tahun. Saat mengeluarkan tanaman dari pot lama, lakukan dengan hari-hati. Ambil seluruh bagian tanaman beserta tiang panjatnya. Selanjutnya, pindahkan tanaman ke dalam pot baru yang berdiamter 60-70 cm. Selanjutnya isi pot baru dengan media tanam yang baru pula.

Itulah cara membuat dan merawat tabulampot buah naga. Sekian dan semoga bermanfaat. [www.peternakgaul.com]










Silahkan masukkan komentar Anda disini
EmoticonEmoticon